Kolaborasi SPMT dan Rumah Zakat, Tingkatkan UMKM Belawan
Medan (Maritimnews) – Pelindo Multi Terminal (SPMT) sebagai Subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) melalui Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat, berkolaborasi dengan Rumah Zakat untuk membantu meningkatkan produktivitas masyarakat khususnya UMKM di Belawan, diantaranya pengembangan usaha seperti branding, perizinan, serta kemampuan marketing dan pengelolaan usaha.
Direktur SDM PT Pelindo Multi Terminal Edi Priyanto menjelaskan, sebagai langkah nyata SPMT memberikan bantuan senilai Rp25.000.000 dalam Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat berupa bantuan modal usaha, pengurusan izin PIRT, pengurusan sertifikat halal, pengadaan kemasan produk ikan asin, pendampingan selama enam bulan dan monitoring dan laporan.
“SPMT hadir memberikan solusi dan kebutuhan masyarakat dalam pengembangan usaha yang berfokus pada program berkelanjutan jangka panjang. Diharapkan kegiatan ini mampu meningkatkan potensi pelaku UMKM dalam mengembangkan usaha,” jelas Edi di Medan, Selasa (16/01).
Harapan yang sama juga diungkapkan Sri Wahyuni, salah satu perwakilan pelaku usaha yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (KUB) ini sangat mengapresiasi atas kehadiran SPMT di tengah-tengah masyarakat. Produk-produk UMKM buatan mereka seperti Ikan Asin Tawar Bagan Deli, Nugget Ikan Bagan Deli, dan Kerupuk Ikan Bagan Deli.
“SPMT tidak hanya memberikan bantuan, tetapi memberikan bekal kepada kami para UMKM, di mana ilmu bermanfaat ini nantinya dapat kami turunkan kepada anak cucu kami. Sebagai pelaku usaha, kami berharap besar program ini tidak berhenti sampai di sini. Harapan kami, pengembangan produk dari pelaku Usaha binaan SPMT ini dapat didistribusikan ke pasar internasional,” terangnya.
Terkait Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Belawan ini, Sekretaris Perusahaan PT Pelindo Multi Terminal Fiona Sari Utami menambahkan, program-program pengembangan UMKM yang didukung oleh SPMT merupakan program jangka panjang untuk mendukung kemajuan UMKM sehingga dapat naik kelas.
“Langkah kepedulian ini diharapkan mampu dapat memberikan warna baru di tengah-tengah masyarakat, bermula dari produk rumahan (home industry) di pasar lokal menjadi produk-produk yang mampu bersaing di pasar global. Harapannya melalui pendekatan ini, para pelaku UMKM yang dibina oleh SPMT menjadi lebih inovatif dan dapat naik kelas sehingga memiliki daya saing yang kuat dalam lingkungan bisnis yang terus berkembang,” pungkas Fiona.
Bantuan pengurusan izin usaha diserahkan SPMT pada akhir Desember (29/12) oleh VP Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) SPMT, Joni Ilyas bersama Kepala Perwakilan Rumah Zakat Sumatera Utara, M. Yunis kepada KUB Bagan Deli yang dihadiri juga oleh Lurah Bagan Deli, Azwar Rifai Siregar.
(Bayu/SPMT/MN)