Bakamla RI Kaji Tiga Penelitian Terkait Keamanan dan Keselamatan Laut
Bakamla RI sedang membahas tiga penelitian terkait Keamanan dan Keselamatan Laut di Hotel Aston-Anyer, Serang, Banten, Jumat (11/8/2017).
MN, Serang – Dalam rangka penyempurnaan kegiatan penelitian dan pengembangan (Litbang) Bakamla RI, Direktorat Litbang Bakamla RI melaksanakan pembahasan tiga penelitian, dipimpin Plt. Direktur Litbang Kombes Pol Drs. E. Brata Mandala, di Hotel Aston-Anyer, Serang, Banten, Jumat (11/8/2017).
Dalam pembukaannya, Plt. DirLitbang menyampaikan pesan Deputi Kebijakan dan Strategi Brigjen Pol Arifin, M.H., agar pembahasan terkait ketiga penelitian tersebut dapat dikerjakan seoptimal mungkin, sehingga hasilnya secara strategis dapat digunakan untuk kemajuan Bakamla RI.
Lebih lanjut, Brata Mandala juga mengulang kembali paparan tentang pengelolaan keamanan dan keselamatan laut terintegrasi melalui sinergitas antar intansi terkait, yang pernah disampaikan oleh Plt. Sestama Bakamla RI, Marsekal Pertama TNI Demitrius Widiantoro, M.B.A.
Plt. Sestama Bakamla RI menekankan kembali tentang pentingnya koordinasi intensif antara litbang dengan satuan kerja lainnya, khususnya bidang perencanaan, sehingga hasil penelitian dan pengembangan yang dilakukan dapat digunakan secara strategis untuk kemajuan Bakamla RI.
Dalam rapat kerja teknis itu, dibahas tiga judul penelitian. Judul penelitian yang pertama adalah Penerapan Training Need Analysis (TNA) Guna Meningkatkan Profesionalisme Personil Dalam Rangka Optimalisasi Sumber Daya Bakamla. Penelitian kedua berjudul Membangun Kepercayaan Publik Melalui Sarana Multimedia Dalam Rangka Optimalisasi Tugas dan Fungsi Bakamla. Lalu penelitian yang ketiga berjudul Indeks Pengukuran Keamanan dan Keselamatan Laut Nasional.
Secara garis besar, pada rapat tersebut membahas tentang progress atau perkembangan dari pengumpulan data yang telah dilakukan sebelumnya, baik melalui konsinyering maupun studi banding. Konsinyering dalam rangka mendapatkan data dan informasi dari nara sumber sesuai kompetensinya. Sedangkan studi banding dilakukan ke beberapa instansi atau organisasi terkait penelitian untuk menjadi dasar referensi penelitian yang dapat diimplementasikan untuk kemajuan Bakamla RI.
Anugrah/MN
