Kemenhub Gelar Bimtek Keselamatan Pelayaran di Danau Toba
Dwi Budi Sutrisno
MN, Parapat – Musibah kecelakaan kapal dapat terjadi oleh beberapa faktor, diantara penyebabnya adalah cuaca, manusia (nakhoda), dan kondisi kapal. Ketiga faktor tersebut yang sering menjadi penyebab utama kecelakaan kapal.
Hal itu dikatakan Direktur Perkapalan dan Kepelautan Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Dwi Budi Sutrisno saat memberikan pengarahan pada kegiatan Bimtek Keselamatan Pelayaran Danau Toba Tahun Anggaran 2018 di Hotel Inna Parapat, Selasa (24/7).
“Dari cuaca misalnya, bisa menjadi penyebab kecelakaan karena kapal sebesar apapun kalau ombaknya sangat tinggi maka bisa celaka. Oleh karenanya, kita harus selalu mentaati dan mengupdate info dari BMKG untuk antisipasi,” jelas Dwi.
Faktor penyebab lainnya, lanjut Dwi, adalah manusia yakni nakhoda. Guna meningkatkan kompetensi nakhoda dan awak kapal, Kemenhub telah menyelenggarakan beberapa pelatihan atau basic safety training terkait keselamatan sesuai standar yang berlaku.
“Mari kita tumbuhkan budaya berkeselamatan, misalnya dengan sadar dan mau menggunakan life jacket saat berlayar terutama di perairan Danau Toba yang telah menjadi destinasi pariwisata unggulan di Indonesia,” ujarnya.
Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Perhubungan Laut menghimbau kepada seluruh pihak yang menangani keselamatan pelayaran di Danau Toba, untuk bersama membangun suatu budaya keselamatan baik aparat Kementerian Perhubungan di pusat maupun aparat dari Kabupaten/Kota/Provinsi.
(Bayu/MN)
