Pangarmabar: Akan ada kenaikan pangkat Perwira menengah di Lingkungan Kesatuan Koarmabar

Pangarmabar Laksamana Muda TNI Aan Kurnia, S.Sos., memberikan ucapan selamat kepada Pamen Koarmabar seusai menerima laporan kenaikan pangkat di Gedung O.B. Syaaf Mako Koarmabar, Jalan Gunung Sahari Raya No. 67, Jakarta Pusat, Senin (3/4).

MNOL, Jakarta – Kabar gembira menyelimuti Lingkungan Kesatuan Koarmabar. Yakni kabar tentang  kenaikan pangkat bagi para Pamen (Perwira Menengah) di wilayah kesatuan tersebut. Hal tersebut disampaikan oleh Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar) Laksamana Muda TNI Aan Kurnia, S.Sos., menerima laporan kenaikan pangkat (Kenkat) Perwira Menengah (Pamen) Koarmabar di Gedung O.B. Syaaf Markas Komando (Mako) Koarmabar, Jalan Gunung Sahari Raya No. 67, Jakarta Pusat, Senin (3/4). Pamen yang mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat sebelumnya yaitu Letnan Kolonel menjadi Kolonel 10 orang, dari Mayor menjadi Letkol 22 orang dan dari Kapten menjadi Mayor sebanyak 27 orang.

Dalam amanatnya Pangarmabar Laksamana Muda TNI Aan Kurnia, S.Sos., antara lain mengatakan kenaikan pangkat merupakan momentum penting dalam organisasi TNI, karena hal tersebut merupakan wujud apresiasi yang diberikan pemimpin terhadap pengabdian prajuritnya. Kenaikan pangkat juga merupakan anugerah dan karunia dari Tuhan Yang Maha Esa dan sepatutnya disyukuri, agar dapat lebih memberikan makna bagi kehidupan pribadi bagi para perwira dan keluarganya.

Selanjutnya Pangarmabar mengharapkan kenaikan pangkat tersebut dapat meningkatkan motivasi dan kreatifitas kinerja para perwira di satuan masing-masing dengan berbuat yang lebih baik untuk kemajuan TNI Angkatan Laut khususnya Koarmabar. Pangkat yang baru dan telah disandang ini harus sejalan dengan kualitas dan kemampuan yang diharapkan pimpinan yaitu dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai fungsi dengan baik, sehingga berdampak positif bagi organisasi. Menghadapi dinamika tantangan tugas yang semakin berat, Perwira sebagai pemimpin pada stratanya dituntut memiliki kualitas moral, komitmen membangun dan intelektual tinggi. Hal tersebut ditampilkan pada nilai kejuangan, profesionalisme dan mampu menjadi suri tauladan bagi prajuritnya.

Menurut Pangarmabar, dalam organisasi militer seorang perwira memiliki peranan, kedudukan dan fungsi yang sangat strategis serta sangat dominan dalam mewarnai dinamika organisasi. Terlebih dengan persaingan global saat ini yang dituntut harus mampu mengimbangi perubahan lingkungan strategis sebagai dampak globalisasi.

Mengakhiri amanatnya Pangarmabar mengajak untuk terus berkarya dan berkarya dalam kedinasan. Organisasi ini sangat tergantung pada sumber daya manusia pengawak, organisasi. Oleh karena itu kepada Pamen Koarmabar yang baru melaporkan kenaikan pangkat untuk menjadikan momentum ini sebagai pelecut dan semangat baru dalam membangun Koarmabar kearah yang lebih maju, guna terwujudnya TNI Angkatan Laut yang hebat, kuat dan disegani. Agar cita-cita Indonesia menjadi poros maritim dunia akan segera terwujud dan tentunya TNI AL sebagai garda terdepannya. (Sutisna/MN)