Published On: Fri, Jan 26th, 2018

Pertajam Potensi Angkutan Laut, Kolinlamil Persiapan Staf Potensi Maritim

 Membantu pemerintah dalam angkutan lebaran adalah salah satu kegiatan pembinaan potensi maritim yang telah dilaksanakan Kolinlamil. (KRI Banda Aceh 593).

Membantu pemerintah dalam angkutan lebaran adalah salah satu kegiatan pembinaan potensi maritim yang telah dilaksanakan Kolinlamil. (KRI Banda Aceh 593).

MN, Jakarta – Setelah Kepala Staf Angkatan Laut meresmikan organisasi baru di lingkungan TNI AL (Senin, 22/1) baik perubahan atau likuidasi, salah satunya adalah pembentukan Staf Potensi Maritim di Komando Utama (Kotama). Terkait hal ini, Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) pun turut mendapat tambahan Staf Potensi Maritim (Spotmar).

Panglima Kolinlamil Laksda TNI Yudo Margono mengatakan bahwa Staf Potensi Maritim Komando Lintas Laut Militer atau Spotmar Kolinlamil adalah Staf Umum Pimpinan di tingkat Kolinlamil yang membidangi tataran kebijakan Pangkolinlamil tentang pemberdayaan wilayah pertahanan laut. Hal tersebut dikatakannya di sela Rapim TNI di Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (25/1)

 

“Kolinlamil pembinaan teritorialnya (Binter) adalah pembinaan potensi maritim sesuai dengan kewenangannya untuk di arahkan menjadi kekuatan pertahanan dan keamanan negara,” jelas perwira tinggi berbintang dua tersebut.

Tatanan organisasi wilayah potensi maritim ini merujuk pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 62 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi Tentara Nasional Indonesia TNI, yang ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada 14 Juli 2016.

Pangkolinlamil menerangkan secara rinci bahwa Staf Potensi Maritim (Spotmar) Pangkolinlamil melaksanakan fungsi pembinaan peningkatan kemampuan personel potensi maritim, pembinaan ketahanan wilayah maritim, dan pembinaan komunikasi sosial maritim dengan seluruh komponen angkutan laut nasional, membina bakti TNI Angkatan Laut dan membina wilayah perbatasan.

“Selama ini Kolinlamil sudah melaksanakan beberapa fungsi pembinaan potensi maritim, misalnya pembinaan angkutan laut nasional, pembinaan bakti TNI AL yaitu mendukung Ekspedisi NKRI, Pelayaran Bela Negara, serta kegiatan penanggulangan bencana alam,” tutur Pangkolinlamil.

Dalam usaha menciptakan Angkutan Laut Nasional yang memiliki kesiapsiagaan sebagai kekuatan pengganda, maka dibutuhkan kesamaan persepsi antara Kolinlamil dan komponen Angkutan Laut Nasional untuk ikut dapat terlibat secara aktif dan langsung dalam usaha-usaha Pertahanan Negara.

Pembinaan potensi Angkutan Laut Nasional dalam Sistem Pertahanan Negara adalah pembinaan yang diarahkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya personel Angkutan Laut Nasional yang disinergikan dengan kemampuan dan kekuatan Kolinlamil dalam mendukung tugas Angkutan Laut Militer pada kondisi Operasi Militer Perang (OMP) dan kondisi Operasi Militer Selain Perang (OMSP).

Potensi Angkutan Laut Nasional terdiri dari armada kapal pemarintah, armada kapal swasta dan kapal pelayaran rakyat beserta personel pengawaknya, serta sarana dan prasarana yang meliputi gedung, dermaga, fasitas bongkar muat, serta armada kapal.

Dijelaskan pula oleh tentang Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Pangkolinlamil adalah seorang perwira menengah berpangkat Kolonel yang akan dibantu dengan perwira bantu (Paban) berpangkat Letnan Kolonel. Sesuai dengan kebutuhan personil yang akan mengawaki organisasi ini dan sementara akan diisi oleh 19 personil.

About the Author

- Redaktur

Leave a comment

XHTML: You can use these html tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com