Capai SDM Berkualitas, Taruna AAL Tingkat IV terus Kembangkan Kemampuannya
Taruna Tingkat IV AAL Korps Marinir latihan Bajra Yudha di Kesenjataan Pasmar I, Surabaya.
MNOL, Surabaya – Dalam rangka mendidik dan melatih Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) agar memiliki kemampuan dalam melaksanakan tugas profesi korps di kapal perang, sebanyak 13 Taruna AAL tingkat IV Korps Teknik angkatan ke-61 melaksanakan latihan dan praktek sistem pengendalian permesinan (Lattek Sisdalsin) di Engine Room Simulator, Computer Based Training, dan Hard Mimic di gedung Sapudi Departemen Teknik AAL selama 15 hari. Kemudian dilanjutkan di kapal perang TNI Angkatan Laut, KRI Diponegoro-365 yan berada di bawah binaan Koarmatim, Dermaga Ujung, Surabaya selama lima hari.
Dalam Lattek Sisdalsin yang dimulai pada tanggal tanggal 28 Maret 2016 ini antara lain mempraktekkan pelajaran dan teori yang telah diterima oleh Taruna di kelas. Latihan itu dengan melaksanakan tugas sebagai Asisten Perwira Divisi Kamar Mesin.
Selain itu, mereka juga dituntut harus memahami tugas-tugas Perwira Divisi Mesin, pemeliharaan bangunan dan perbaikan kapal serta pendukung administrasi logistik pada KRI jenis korvet kelas Sigma. Lattek Sisdalsin di kapal perang kelas SIGMA ini dipimpin oleh Kepala Departemen Teknik AAL Kolonel Laut (T) Meidhy Eka Putra, S.T., M.M., dan Perwira Pelaksana Latihan Mayor Laut (T) Anton Pramudya, S.T., pendamping Antap AAL 12 orang, dan instruktur 12 orang.
Diharapkan dengan penguasaan teori serta pengalaman praktek tersebut, akan menambah kemampuan para Taruna Korps Teknik, sehingga mempunyai kompetensi dalam melaksanakan tugas sebagai Asisten Perwira Divisi di KRI berbagai jenis dan tipe. Kemampuan menguasai bidang permesinan dan struktur bangunan kapal perang merupakan hal yang wajib dimiliki bagi setiap Perwira TNI AL, khususnya Korps Teknik.
Dengan demikian, setelah mengikuti latihan dan praktek ini para Taruna AAL Korps Teknik mampu melaksanakan tugas profesi korps sebagai Aspadiv Mesin KRI, mampu melaksanakan perbaikan dan penyelamatan kapal, mampu melaksanakan dukungan manajemen logistik tingkat dasar di KRI, serta menguasai ilmu pertahanan bidang teknik mesin kapal perang.
Sementara di tempat terpisah, Segenap Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) tingkat IV Korps Marinir melaksanakan Latihan dan Praktek (Lattek) Bajra Yudha di Kesenjataan Pasmar I, Surabaya dari tanggal 28 Maret – 1 April 2016. Lattek Bajra Yudha yang diikuti oleh 19 Taruna AAL angkatan ke-61, khususnya Korps Marinir ini bertujuan untuk memberikan bekal dan pengalaman kepada Taruna AAL tingkat IV Korps Marinir dalam penugasan di satuan Resimen Artileri, Resimen Kavaleri, dan Resimen Bantuan Tempur.
Setelah melaksanakan latihan ini, diharapkan Taruna AAL tingkat IV Korps Marinir memiliki bekal dalam melaksanakan pengerahan Kesenjataan Artileri, Kesenjataan Kavaleri, dan Kesenjataan Bantuan Tempur dalam penugasan nanti di satuan. Tempat latihan dan praktek meliputi Resimen Artileri-1 dan Resimen Bantuan Tempur-1 Korps Marinir di Karang Pilang, Resimen Kavaleri-1 Koprs Marinir di Semarung, Ujung, Surabaya.
Dalam Lattek Bajra Yudha Taruna AAL tingkat IV Korps Marinir angkatan ke-61 ini, akanberlangsung selama lima hari dengan melibatkan 179 personel baik dari AAL maupun dari Pasmar I Surabaya, yang terdiri dari AAL sebanyak 26 orang, Pasmar-1 tiga orang, Resimen Artileri-1 Marinir sebanyak 45 orang, Resimen Kavaleri-1 Marinir sebanyak 45 orang dan anggota Resimen Bantuan Tempur-1 sebanyak 60 orang serta 19 Taruna AAL tingkat IV Korps Marinir. Bertindak sebagai Penasehat Latihan adalah Sekretaris Lembaga (Seklem) AAL Kolonel Laut (P) Soetrisno Sandi Asmara, S.T., dan sebagai Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) adalah Mayor Marinir Lutfi Arif, S.Pd. (TAN)
