Published On: Wed, Oct 25th, 2017

Tahun Enhancement Tekankan Percepatan Pembangunan Proyek Strategis IPC

BOD IPC saat Media Gathering di Hotel Hilton Bandung, Selasa (24/10)

MN, Bandung – Tahun 2017 merupakan tahun Enhancement, PT Pelabuhan Indonesia II/IPC secara komprehensif meneruskan upaya transformasi dalam rangka mewujudkan kinerja unggul berkesinambungan dengan menjalankan corporate roadmap yang terfokus.

Karenanya tahun Enhancement menekankan IPC mempercepat pembangunan proyek strategis yang pernah dicetuskan era kepemimpinan RJ Lino, antara lain proyek Terminal Kalibaru (Container Terminal 2 dan 3), Terminal Kijing, Kanal Cikarang Bekasi Laut (CBL), Pelabuhan Sorong, dan pembangunan Tol Cilincing – Cibitung.

Seperti pembangunan Terminal Kijing di Kalimantan Barat yang merupakan ekstensi dari Pelabuhan Pontianak terdiri 4 (empat) terminal yakni Terminal Petikemas, Terminal Multipurpose, Terminal Curah Cair dan Terminal Curah Kering.

Pelabuhan Kijing diproyeksikan menampung kapasitas hampir 1 juta TEUs petikemas, 8 juta ton CPO, dan 15 juta ton curah kering. Bahkan Presiden Joko Widodo telah menandatangani Perpres Nomor 43 Tahun 2017 pada 7 April 2017 sebagai landasan Percepatan Pembangunan dan Pengoperasian Terminal Kijing.

Selanjutnya Proyek Pembangunan Kanal CBL (Cikarang Bekasi Laut) merupakan upaya optimalisasi alur sungai menggunakan kapal tongkang sebagai alternatif moda transportasi barang dan penghubung antara pelabuhan dan area hinterland.

“Pembangunan Pelabuhan Sorong di Papua Barat yang penandatanganan kesepakatan pengembangan Sorong Terintegrasi telah dilakukan antara IPC dan PT Pelabuhan Indonesia IV, berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan,” terang Secretary Corporate IPC, Shanti Puruhita kepada Maritimnews, Rabu (25/10).

Proyek yang tak kalah strategisnya yang ditangani IPC adalah pembangunan Tol Cilincing – Cibitung. Dikerjakan oleh cucu perusahaan IPC, PT Akses Pelabuhan Indonesia (PT API) selaku anak perusahaan PT PPI yang meng-akuisisi 45% saham PT MTD CPT Expressway, pemilik Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol Cibitung-Cilincing (JTCC) sepanjang 34,8 Km.

JTCC merupakan jalan tol yang strategis bagi Pelabuhan Tanjung Priok karena menghubungkan langsung hinterland bagian timur (Cibitung, Cikarang dan Karawang). Sampai saat ini pembebasan lahan masyarakat mencapai hampir 30% dari total kebutuhan jalan tol tersebut.

(Bayu/MN)

About the Author

- Jurnalis Maritimnews.com

Leave a comment

XHTML: You can use these html tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com