Fahri Hamzah: Tumpahan Minyak Balikpapan Rusak Citra Indonesia
Tumpahan minyak Balikpapan
MN, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah angkat bicara soal tumpahan minyak dari pipa Pertamina yang melanda wilayah pesisir Teluk Balikpapan.
Menurutnya, pemerintah harus segera mengambil sikap tegas mengingat kasus tumpahan minyak tersebut sudah berdampak buruk terhadap lingkungan hidup dan citra Indonesia di mata dunia internasional.
“Sementara ini udah jadi berita internasional kan jadi ini harusnya pemerintah segera membuat rilis resmi karena kalau tidak ini punya efek buruk kepada persepsi luar negeri terhadap keadaan negara kita terutama kebersihan lingkungan, ini kan jelek sekali. Jadi itu harus cepat-cepat dijawab dan diselesaikan,” ujarnya beberapa waktu lalu.
Politisi kelahiran Sumbawa itu berharap, Komisi VII DPR RI yang dalam hal ini membidangi soal lingkungan hidup agar mempunyai inisiatif untuk memanggil pihak terkait guna melakukan pembahasan dalam penanganan kasus tersebut.
“Kalau bisa menurut saya Komisi VII harus mengundang pemerintah untuk menjelaskan secara resmi apakah kasus tumpahan minyak itu udah selesai atau meluas,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, Direktur Kriminal Khusus Polda Kaltim Kombes Pol Yustan Alpiani mengungkapkan, asal muasal tumpahan minyak tersebut berasal dari pipa bawah laut milik Pertamina dari Terminal Lawe-lawe, Penajam Paser Utara menuju Kilang RU V di Balikapapan yang putus.
“Pipa milik Pertamina dari arah Lawe Lawe menuju kilang di Balikapapan ternyata bekas terseret, dan putus. Cairan itu minyak tersebut berasal dari sana (pipa bocor),” ujar Kombes Pol Yustan kepada wartawan di Mapolda Kaltim, Rabu 4 April 2018.
(Rey/MN)
