Dukung Ekspedisi Bhakti PMK 2017, Kolinlamil Turunkan KRI Banjarmasin 592

Laksda TNI Agung Prasetiawan, M.AP. berfoto bersama dengan para peserta ekspedisi bhakti Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) 2017 usai apel pelepasan di Lapangan Mulyono Silam, Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

MN, Jakarta – KRI Banjarmasin 592 mendukung ekspedisi bhakti PMK 2017 yang berangkat menuju Merauke dengan mengangkut  574 orang peserta dari berbagai elemen masyarakat. Pemberangkatan ekspedisi ini dilaksanakan dalam upacara pemberangkatan yang dipimpin Sesmenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) YB Satya Sananugraha di Lapangan Mulyono Silam, Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (6/10).

Kegiatan pelepasan ekspedisi bhakti PMK ini juga merupakan kegiatan terakhir Panglima Kolinlamil Laksda TNI Agung Prasetiawan, M.AP. sebelum bergeser dengan jabatan barunya sebagai Asrenum Panglima TNI.

Ekspedisi NKRI ini akan berlangsung mulai 6 Oktober hingga 8 November 2017  dengan melibatkan 1.180 peserta dari berbagai kalangan, khususnya generasi muda, dengan jumlah yang diberangkatkan dari Jakarta sebesar 574 orang dan 606 peserta akan direkrut dari Papua. Sebanyak 311 orang merupakan mahasiswa dari 103 perguruan tinggi di Indonesia.

KRI Banjarmasin yang mengangkut 574 orang peserta ini akan melalui rute Jakarta – Makassar – Muna – Ambon – Tual – Dobo – Agats – Merauke – Makassar – Jakarta – Surabaya.

Rute pelayaran ekspedisi ini akan mengambil jarak sejauh 5431 nautical mile dengan waktu pelayaran 22 hari 15 jam dan 6 menit. Sedangkan sandarnya dengan berbagai kegiatan selama 15 hari.

Dalam sambutannya Sesmenko PMK menjelaskan, Ekspedisi NKRI lebih difokuskan pada pembinaan generasi muda untuk memiliki rasa kebangsaan yang tinggi, yang dapat dilaksanakan melalui kegiatan-kegiatan outbond, survival, dan kegiatan pembinaan lainnya. Melalui ekspedisi NKRI, yang dikoordinasikan Kemko PMK, berbagai program kegiatan berbasis masyarakat lintas kementerian/lembaga diselenggarakan agar masyarakat dapat merasakan kehadiran negara dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Hal itu juga untuk menumbuhkan rasa solidaritas dan kesetiakawanan sosial serta menumbuhkan semangat nasionalisme di kalangan masyarakat.

Dengan kegiatan ini diharapkan para mahasiswa dapat menjadi agen perubahan cara berpikir, cara bekerja, dan cara hidup yang dapat membangun masyarakat yang bermartabat, berkemajuan, dan bergotong royong. Dalam penjelajahan Ekspedisi NKRI kali ini juga diharapkan dapat diperoleh berbagai temuan baru, baik sumber kekayaan alam maupun budaya.

Untuk selanjutnya, temuan-temuan itu dapat disampaikan kepada pemerintah, perguruan tinggi, serta masyarakat, untuk dapat ditindaklanjuti agar bermanfaat bagi kepentingan rakyat.

Peserta Ekspedisi nantinya akan dibagi dalam 2 (dua) Korwil yaitu Korwil Merauke dengan wilayah Subkorwil-1/Asmat di kab. Asmat, Subkorwil-2/Mappi di kab. Mappi, subkorwil-3/Merauke di kab. Merauke dan Korwil Boven Digoel dengan wilayah subkorwil-4/Mindiptana di kab. Boven Digoel dan subkorwil-5/Tanah merah di kab. Boven Digoel.

Ekspedisi NKRI merupakan wujud sinergitas kementerian/lembaga, TNI/Polri, pemerintah daerah, kalangan pendidik dari perguruan tinggi, dunia usaha, mahasiswa, para pencinta alam, organisasi kepemudaan, pramuka dan didukung masyarakat setempat yang dikoordinasikan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan untuk membangun Indonesia.

Berbagai program kegiatan berbasis masyarakat akan diselenggarakan antara lain berupa pendataan dan pemetaan sumber daya, penjelajahan, penelitian ilmiah, pelayanan kesehatan, pendidikan dan agama, bantuan sosial, pembangunan infrastruktur pedesaan, peningkatan akses perhubungan dan komunikasi, peningkatan wawasan kebangsaan dan revolusi mental, pengembangan potensi budaya, pemberdayaan masyarakat serta pelestarian alam.

Ekspedisi NKRI Koridor Papua Bagian selatan adalah yang Ekspedisi ketujuh kalinya dilaksanakan. Sebelumnya, ekspedisi dilakukan di Bukit Barisan 2011, Khatulistiwa 2012, Sulawesi 2013, Maluku dan Maluku Utara 2014, Nusa Tenggara dan Bali 2015, dan Papua Barat 2016.

Turut hadir pada Apel keberangkatan Irjenal Laksda TNI Tri Prasodjo, Aspotmar Kasal Mayjen TNI (Mar) Gatot Triswanto, Waasops Kasal Laksma TNI Mintoro Yulianto dan Kaskolinlamil Laksma TNI Sugeng Ing Kaweruh, S.E., M.M..

Untuk diketahui, KRI 592 berfungsi sebagai pengangkut kapal pendarat pasukan, operasi amfibi, pengangkut tank, pengangkut personel, juga untuk operasi kemanusiaan dan penanggulangan bencana serta pengangkut helikopter.

KRI Banjarmasin-592 sendiri merupakan kapal LPD standar yang memiliki panjang 125 meter, lebar 22 meter, berat 7.300 ton. Kapal perang yang dapat melaju maksimal hingga 15,4 knot ini mampu mengangkut 344 personel, 13 unit tank, 2 unit Landing Craft Vehicles, 5 unit helikopter. Kapal ini juga dipersenjatai dengan 1 unit kaliber 57 mm dan 2 unit kaliber 40 mm.

A.P Sulistiawan

Redaktur

Share
Published by
A.P Sulistiawan

Recent Posts

NPCT Raksasa Priok, Target 2025 Optimis Tercapai

Jakarta (Maritimnews) - New Priok Container Terminal One (NPCT One) pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, perusahaan…

6 hours ago

Nataru 2025/26, Pelabuhan Priok Hadirkan PIJAR

Jakarta (Maritimnews) - Kolaborasi program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) antara PT Pelindo Regional…

2 days ago

Refleksi Akhir Tahun, ISI Usung Visi Jadi Think Tank Teratas

Selain mengusung beberapa agenda seperti visi menjadi lembaga Think Tank teratas di Indonesia, acara juga…

6 days ago

Pelabuhan Tanjung Priok Siap Layani Arus Penumpang Nataru 2025–2026

Jakarta (Maritimnews) - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Pelindo Regional 2 Tanjung Priok menyatakan kesiapan penuh…

1 week ago

Pengamat Keamanan Maritim Tekankan Pentingnya Keamanan Maritim sebagai Pilar Strategi Diplomasi Biru Indonesia

MN, Jakarta - Setelah meratifikasi Biodiversity Beyond National Jurisdiction (BBNJ) atau Keanekanragaman Hayati di Luar…

1 week ago

Nataru 2025 – 2026, SPMT Pastikan Pelayanan Optimal

Medan (Maritimnews) - Subholding PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) memastikan seluruh layanan terminal di berbagai…

1 week ago