Teladani Pengorbanan Pahlawan, AAL Gelar Peringati Hari Dharma Samudera
MN, Surabaya – Akademi Angkatan Laut menyelenggarakan upacara dalam rangka memperingati Hari Dharma Samudera tahun 2018 di Monumen Pertempuran Laut Aru komplek Akademi Angkatan Laut, Bumimoro, Surabaya, Senin (15/1).
Upacara ini dipimpin oleh Wakil Gubernur Akademi Angkatan Laut (Wagub AAL) Brigadir Jenderal TNI (Mar) Suhono dan dihadiri para pejabat utama Akademi Angkatan Laut dengan melibatkan pasukan upacara terdiri dari Kompi Perwira, Bintara, Tamtama, dan ASN Akademi Angkatan Laut.
Khidmatnya upacara dimulai pada saat penaikan bendera Merah Putih, mengheningkan cipta, dan puncaknya pada saat pembacaan sejarah heroisme pertempuran laut dalam rangka mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Salah satu diantaranya adalah peristiwa heroik yang terjadi di Laut Aru pada tanggal 15 Januari 1962 silam, di mana telah terjadi pertempuran laut yang melibatkan kapal cepat torpedo Angkatan Laut Republik Indonesia yaitu RI Macan Tutul, RI Harimau, dan RI Macan Kumbang yang bertempur menghadapi kapal perang Kerajaan Belanda yang lebih modern dan canggih pada masa itu.
Komodor Yos Sudarso yang saat itu menjabat Deputi Kasal, on board RI Macan Tutul sebagai Senior Officer Present Afloat (SOPA) bersama awak kapal RI Macan Tutul, akhirnya gugur sebagai kusuma bangsa.
Kasal Laksamana TNI Ade Supandi dalam amanat tertulis yang dibacakan Wagub AAL antara lain mengatakan untuk mengenang peristiwa heroik tersebut, pemimpin TNI Angkatan Laut menetapkan tanggal 15 Januari sebagai Hari Dharma Samudera.
Kasal mengatakan melalui upacara peringatan Hari Dharma Samudera ini diharapkan penghormatan dan penghargaan atas semua jasa dan pengorbanan para pahlawan samudera dapat terpelihara. Peringatan ini hendaknya dijadikan sebagai momentum untuk membangkitkan kembali tekad dan semangat kita agar tetap tegar dan pantang menyerah dalam menghadapi berbagai rintangan, kata Kasal.
Kasal Laksamana TNI Ade Supandi menekankan kepada segenap prajurit dan ASN jajaran TNI Angkatan Laut, melalui peringatan Hari Dharma Samudera ini, hendaknya dapat mengaktualisasikan nilai-nilai kejuangan, patriotisme, dan kepahlawanan serta nilai-nilai keteladanan yang telah diwariskan oleh para pendahulu kita sebagai kontribusi positif dan karya nyata dari segenap prajurit matra laut dalam pengabdian kepada negara dan bangsa, serta demi terwujudnya TNI Angkatan Laut yang handal dan disegani serta berkelas dunia.