Published On: Fri, Jul 2nd, 2021

TNI AL Pastikan Titik KMP Yunicee Tidak Bergeser di Kedalaman 78 Meter

 

Dok Foto: Lanal Denpasar

Jembrana (Maritimnews) – Komandan Pangkalan TNI AL Denpasar Kolonel Laut (P) I Komang Teguh Ardana, S.T., M.A.P, Komandan Pangkalan TNI AL Banyuwangi Letkol Laut (P) Eros Wasis, M.Tr.Han., CTMP dan Kadishub Kab. Banyuwangi Drs. Dwi Yanto berserta Komandan KRI Rigel-933 Letkol Laut (P) Jaenal Mutakim, S.T. M.Tr. Hanla melaksanakan peninjauan lokasi tempat ditemukannya bangkai kapal KMP Yunicee yang berada di kedalaman kurang lebih 78 meter dengan menggunakan KRI Rigel-933. Peninjauan itu juga dibantu dengan KRI Singa-651, Kal Rajegwesi beserta prajurit Posal Gilimanuk, Jumat (2/7).

Dalam kegiatan operasi SAR hari keempat (2/7/2021) kali ini yang menggunakan KRI Rigel-933, TNI AL memastikan kondisi KMP Yunicee yang berada di kedalaman kurang lebih 78 meter tidak mengalami pergeseran lokasi awal, dengan kondisi kapal posisi duduk (tidak terbalik) sama seperti awal dari pencarian awal.

Komandan KRI Rigel-933 Letkol Laut (P) Jaenal Mutakim, M.Tr.Hanla. menjelaskan Operasi ini langsung diarahkan menuju titik lokasi dimana ditemukannya KMP Yunicee untuk dilakukan pengambilan data Backscatter dan Bathymetry Multibeam Echo Sounder.

“Data ini dibutuhkan untuk menampilkan hasil 3D keadaan subjek yang dicari yaitu KMP Yunicee,” ujar Jaenal.

Kendala yang dihadapi pada saat melaksanakan pencarian KMP Yunicee terdapat pada arus laut yang begitu kuat dengan kondisi arus laut mengarah dari utara ke selatan. Pada saat KRI Rigel-933 berjalan ke arah selatan dengan baringan yang kencang dapat menghasilkan kecepatan 11 hingga 12 knots sedangkan sebaliknya jika berjalan dari selatan ke arah utara ditempuh dengan kecepatan 0.6 hingga 2.0 knots.

Dengan posisi saat ini letak KMP Yunicee dengan jarak 1.65 km dari arah selatan pelabuhan Gilimanuk sehingga tidak mengganggu jalannya alur penyebrangan dari pelabuhan Gilimanuk ke pelabuhan Ketapang atau sebaliknya. Kondisi kedalaman juga jauh dari permukaan air laut.

“Hasil data ter-update yang dikumpulkan dari rekan rekan instansi yang sudah bekerja sama dengan stakeholder terkait jumlah yang tercatat ada 76 Personel On Board (POB), kemudian yang sudah ditemukan sebanyak 58 orang, kemungkinan masih ada 18 orang yang masih dalam proses pencarian,” ucapnya.

Sementara itu, Kadishub Kab. Banyuwangi Drs. Dwi Yanto menambahkan bahwa memang benar posisi KMP Yunicee sampai saat ini tidak bergeser dan tetap pada posisi.

“Dengan kejadian ini kita selaku Dinas Perhubungan Kab. Banyuwangi akan melaksanakan perbaikan secara sistemik pada standardisasi pelayanan minimal, pengecekan bagaimana kondisi usia kapal dan proses perawatan kapal selama dipakai sehingga mengurangi hal hal yang tidak diinginkan dan ke depannya dapat menunjang keamanan penyeberangan terhadap para penumpang kapal,” ungkap Dwi Yanto.

“Kita Dinas Perhubungan juga akan segera menindaklanjuti hal ini dengan melaksanakan evaluasi dan regulasi yang dapat memberikan jaminan keselamatan bagi para abk maupun khususnya para penumpang,” pungkasnya.

Ke depannya TNI AL akan terus melaksanakan kegiatan Operasi SAR dengan bergabung dengan stakeholder lainnya guna mempercepat proses pencarian korban yang masih belum ditemukan. Danlanal Denpasar banyak mengucapkan terima kasih karena kegiatan operasi SAR ini banyak dapat dukungan dari masyarakat sekitar. (*)

About the Author

- Akun ini merupakan akun milik tim redaksi MaritimNews.com dan dikelola oleh tim. akun twitter @MaritimNewsCom

Leave a comment

XHTML: You can use these html tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com