Published On: Mon, Feb 28th, 2022

Personel TNI AL Berhasil Lakukan Evakuasi Kapal Tenggelam di Aceh Timur dan Ketapang

 

Dok Foto: Dispenal

Jakarta (Maritimnews) – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) melalui Pos TNI AL (Posal) Idi Rayeuk Lanal Lhokseumawe, bersama nelayan setempat berhasil evakuasi awak KM. Sumber Kharisma asal Gabion Belawan, Medan, Sumatera Utara yang alami kecelakaan dan tenggelam di sekitar perairan Aceh Timur, Minggu, (27/02).

Kejadian bermula ketika KM. Sumber Kharisma pada Minggu dini hari pukul 05.00 WIB KM. Sumber Kharisma yang sedang lego jangkar di Perairan Ujung Peureulak sekitar 16 Nm dari daratan, ditabrak oleh Kapal sejenis Tanker yang bergerak dari timur ke barat. Kejadian tersebut mengakibatkan bagian belakang KM. Sumber Kharisma mengalami retak dan bocor sehingga air mulai masuk ke kapal. Selanjutnya pukul 05.10 WIB KM. Sumber Kharisma berusaha menghidupkan mesin kapal dan bergerak menuju arah daratan terdekat dengan Kecepatan 7 Knot.

Sekitar pukul 12.00 WIB kapal tidak bisa bergerak lagi karena mesin mati, kapal terapung-apung dan tidak lama kemudian kapal mulai tenggelam sekitar 3 NM dari daratan Idi Rayeuk. Salah satu kapal nelayan milik bapak Hasbi yang kebetulan melintas, menolong sembilan awak kapal yang sebelumnya melompat ke laut untuk menyelamatkan diri.

Sesaat setelah mendapat laporan dari masyarakat nelayan setempat, Komandan Lanal (Danlanal) Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah segera memerintahkan Danposal Idi Rayeuk Aceh Timur untuk melaksanakan upaya Search And Rescue (SAR) terhadap awak KM. Sumber Kharisma yang mengalami Kecelakaan di perairan Aceh Timur tersebut.

Danposal Idi Rayeuk Letda Laut (E) Mustamin langsung merespons perintah Danlanal dan mempersiapkan pelaksanaan SAR. Danposal berkoordinasi dengan nelayan setempat untuk membantu pelaksanaan penyelamatan dan evakuasi para awak KM. Sumber Kharisma yang tenggelam. Cuaca pada saat itu cukup ekstrem, kecepatan angin mencapai 25 Knot dan gelombang laut setinggi 3 Meter.

Pada pukul 19.00 WIB Danposal beserta dua personel Posal Idi Rayeuk dan dua orang nelayan menggunakan kapal milik nelayan (GT 5) segera menuju posisi sembilan awak KM. Sumber Kharisma yang sebelumnya berhasil diselamatkan oleh nelayan Idi Rayeuk, Hasbi. Setelah bertemu dengan kapal nelayan bapak Hasbi, Tim Posal Idi Rayeuk langsung mengevakuasi para awak  KM. Sumber Kharisma ke kapal (GT 5). Pukul 21.30 WIB, seluruh awak KM. Sumber Kharisma kemudian dievakuasi menuju ke Posal Idi Rayeuk, Aceh Timur.

Langkah cepat dalam penyelamatan terhadap awak KM. Sumber Kharisma yang dilakukan oleh prajurit Lanal Lhokseumawe merupakan salah satu implementasi pelaksanaan Perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono yaitu memaksimalkan personel maupun Alutsista TNI AL dalam upaya misi kemanusiaan.

Sembilan awak KM. Sumber Kharisma yang berhasil selamat yakni Maraluddin Nasution (51 tahun – Nakhoda), Likik (48 tahun – Masinis), Ridwan Nasution (32 tahun), Parluhutan Harahap (24 tahun), Sumarsono (62 tahun), Andi Bramuli Saragi (23 tahun), Hotmauli Nababan (36 tahun), Kusmayadi (38 tahun) dan Deni Saputra (28 tahun). Nakhoda dan Seluruh ABK KM. Sumber Kharismah merupakan warga Gabion Belawan, Medan, Sumatera Utara.

Sebelumnya, TNI AL juga telah menerjunkan Tim SAR Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Ketapang beserta tim gabungan untuk membantu mengevakuasi para penumpang kapal ikan yang mengalami kerusakan mati mesin di tengah laut sekitar perairan Kuala Pendek, Minggu (27/02). Kapal tersebut diketahui sedang membawa orang sakit dari Pulau Padang Karimata untuk berobat di Ketapang.

Tim Gabungan yang terdiri dari Pos TNI AL Delta Pawan, SAR, dan Pos Polairud Ketapang menuju lokasi kejadian menggunakan RHIB Basarnas. Setibanya di lokasi, tim gabungan melaksanakan evakuasi terhadap para penumpang kapal ikan Lintang Geranggali yang berjumlah 14 orang terdiri dari 2 awak kapal dan 12 penumpang. Seluruh penumpang merupakan warga dari Pantai Lestari, Desa Padang, Pulau Karimata yang sedang dalam keadaan sakit dan salah satunya mengalami sakit keras.

Setelah melaksanakan penarikan terhadap kapal dan evakuasi seluruh awak serta penumpang yang sakit langsung dibawa ke Dermaga Ketapang. Setibanya di Dermaga SAR Ketapang, Tim medis Lanal Ketapang yang dipimpin oleh Lettu Laut (K) dr. M. Anwar memberikan pertolongan pertama terhadap warga yang sakit kemudian segera mengevakuasi menggunakan Ambulans Lanal Ketapang menuju RSUD Dr. Agoesdjam Ketapang.

Kronologis kejadian yakni kapal mengalami mati mesin total karena adanya patah crankshaft mesin. Salah satu penumpang kemudian berhasil menghubungi dan menginformasikan kejadian yang dialami kepada kantor SAR Ketapang. SAR Ketapang segera meneruskan informasi tersebut ke Lanal Ketapang tentang adanya kapal yang mengalami kerusakan mesin didaerah Perairan Kuala Pendek. Tim gabungan langsung bergerak bersama-sama menuju lokasi untuk melaksanakan penyelamatan.

Kegiatan evakuasi berlangsung aman dan lancar, kerugian materiil maupun personel nihil dan seluruh penumpang kapal yang sakit dapat di evakuasi untuk segera dibawa menuju RSUD Dr. Agoesdjam Ketapang. Kegiatan penyelamatan yang dilakukan oleh prajurit Lanal Ketapang sesuai salah satu poin Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono yaitu jaga kepercayaan Negara dan rakyat kepada TNI AL melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, masyarakat, bangsa dan negara. (*)

 

 

About the Author

- Akun ini merupakan akun milik tim redaksi MaritimNews.com dan dikelola oleh tim. akun twitter @MaritimNewsCom

Leave a comment

XHTML: You can use these html tags: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com