World Clean Up Day, Meratus Ajak Bersih-Bersih Lingkungan
Meratus Clean Up Banjarmasin
Banjarmasin (Maritimnews) – Dalam rangka memperingati World Clean Up Day, Meratus bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Benoa Green Hub dan Komunitas Pencinta Anggrek Indonesia mengadakan aksi bersih-bersih yang berlangsung di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kamboja, Banjarmasin pada Hari Sabtu, 16 September 2023.
Kegiatan bersih-bersih tidak hanya dimaksudkan untuk memperingati World Clean Up Day, tetapi juga guna memperkuat kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan bumi dari sampah dan limbah yang tidak dikelola dengan baik.
Aksi tersebut dibuka oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah love yang mengingatkan kepada peserta, bahwa proses pengelolaan sampah harus dimulai sejak awal dengan melakukan daur ulang dan pengolahan yang efisien, khususnya terhadap sampah-sampah rumah tangga.
Dengan cara bersih-bersih, jelas Alive, maka hanya residu terakhir yang akan mencapai tempat pembuangan akhir. Hal ini tentu akan mampu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Bersama semangat mengusung kampanye #WEALLGOGREEN, lebih dari 100 peserta dari berbagai kalangan, termasuk karyawan dan pelanggan Meratus, staf pemerintahan, komunitas Benoa Green Hub dan komunitas Pencinta Anggrek Indonesia, turut serta dalam aksi bersih-bersih.
Project Management Officer (PMO) untuk Sustainaibility Meratus, Priscillia menambahkan, melalui aksi kolaboratif, pihak Meratus berharap dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk peduli terhadap kebersihan bumi dengan melakukan pengelolaan sampah dan limbah yang lebih baik.
“Kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama, dan kerja sama seperti ini akan memberikan dampak positif dalam menjaga kualitas lingkungan hidup yang berkelanjutan,” terangnya.
Priscillia menegaskan, bahwa aksi bersih-bersih lingkungan merupakan wujud nyata dari komitmen Meratus guna mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 15 berkaitan ekosistem daratan, yaitu melindungi, merestorasi, dan meningkatkan penggunaan ekosistem daratan secara berkelanjutan. Termasuk mendukung SDGs nomor 12 yang fokus pada konsumsi dan produksi bertanggung jawab.
(Bayu Jagadsea/MN)
